Movie Review : Mission Impossible ; Ghost Protocol
Director : Brad Bird
Screenplay : Josh Applebaum and Andre Nemec
Cast : Tom Cruise, Jeremy Renner, Simon Pegg, Paula Patton
Tom Cruise adalah sebuah nama besar di Hollywood. Walaupun selama berkarir sebagai aktor dia belum pernah mendapatkan Oscar, tidak bisa dipungkiri, di film apapun, Cruise selalu jadi daya tarik utama. Walau dalam beberapa tahun belakangan namanya sedikit meredup, untunglah kebintangannya kembali bersinar dalam sekuel film tentang seorang agen IMF dengan misi-misi mustahilnya yang sangat lekat dengan namanya. Yupe, Agent Ethan Hunt is back!!
Singkat cerita, dalam sebuah misi, Agent Hunt (Cruise) dan timnya yang terdiri dari Agent Carter (Patton) dan Agent Benji (Pegg) gagal dan kemudian IMF di-nonaktifkan karena dicurigai sebagai dalang di balik pengeboman dahsyat di Kremlin. Presiden USA kemudian mengaktifkan “Ghost Protocol” dimana Agent Hunt dan timnya mencari siapa dalang di balik pengeboman Kremlin sebenarnya, namun tanpa perlindungan dari IMF. Dengan bantuan Analisis Intel William Brandt (Renner) kemudian mereka melaksanakan misi yang nampak ‘impossible’ dan tentu sangat berbahaya. Berhasilkah?
Setelah bermain lumayan mengecewakan di Knights and Day (yang mirip sama MI versi komedi, by the way), Cruise kembali berakting prima sebagai Agent Hunt yang berakal panjang dan terlihat begitu tak terkalahkan seperti di ketiga film sebelumnya. Fakta bahwa dia melakukan sendiri aksi berbahaya memanjat Burj Khalifa tanpa stuntman saja sebenarnya sudah membuktikan betapa berdedikasinya dia. Namun, tanpa mengecilkan peran Cruise, gue ga akan sangat menikmati film ini tanpa kehadiran Simon Pegg dengan selera humornya yang sangat brilian. Dia seolah memberikan nafas baru di franchise MI ini. Dia alasan kenapa gue tertawa terbahak-bahak di beberapa adegan. Dan chemistrynya dengan Renner juga sangat mencuri perhatian gue. Sayangnya gue merasa performa Patton tidak sebrilian ketiga rekannya, dia pemanis film ini, ga lebih (sorry to say). Dan jangan lupakan kemunculan Anil Kapoor yang begitu kocak dan…ngenes.
Di sisi lain, gue awalnya agak ragu ketika tahu Brad Bird yang jadi sutradara film ini. I love his work, terutama Ratatouille. Tapi rasanya menyutradarai film animasi tidak sama dengan film full action.
Namun keraguan itu terpatahkan. Bird melakukan tugasnya dengan baik. MI:Ghost Protocol berjalan begitu penuh adrenalin sejak awal hingga akhir. Dan sinematografinya dahsyat. Dan keindahan Praha, Dubai, Moscow, Mumbai, Bangalore, dan Vancouver tereksplor dengan cantik. Tanpa mesti terlalu melodrama (yes, I’m talking about MI:III dan Philip Seymour Hoffman yang super miscast), film ini seimbang antara drama dan humornya, dan tetap fokus sama aksi-aksinya yang breathtaking. Dan satu hal yang sangat gue sukai adalah fakta bahwa ternyata Cruise tidak tampil sangat dominan disini. Disini lebih digali tentang kerjasama team, dan rekan-rekan Hunt bukan sekedar nampang, tapi benar-benar menunjukkan kehebatannya (terutama Benji dan Brandt, hahaha).
Overall, Mission Impossible : Ghost Protocol adalah film ringan penuh aksi tak terlupakan yang cocok ditonton saat kepala sedang mumet. Dan menurut gue, seri ini adalah yang terbaik. Now I can’t wait for the sequel with Agent Benji and Agent Brandt in it .
“So, easy way to remember, blue is glue.”
Official Trailer :
0 komentar: